BGA 2 Raja-Raja 3:1-27: LENGAN ALLAH YANG PERKASA

www.bgaindonesia.blogspot.com -- Dalam kisah Alkitab, kita sering melihat bahwa Allah yang berinisiatif menolong umat-Nya Israel, walau mereka sering berperilaku tidak setia terhadap-Nya. Namun kondisi kali ini sangat berbeda dari biasanya. Allah hanya bertindak saat orang yang berkenan kepada-Nya menaikkan permohonan. Artinya, demi orang yang berkenan kepada-Nya, Allah “rela” melakukan apapun. Di sini kita melihat Allah memberikan ruang bagi umat-Nya ikut andil dalam karya-Nya, apakah itu karya keselamatan-Nya atau pun sesuatu yang membawa kebaikan bagi orang yang dikasihi-Nya.

Yang menjadi pertanyaan adalah siapakah orang yang berkenan di hadapan Allah selain nabi Elia? Orang itu adalah Elisa. Saat berada di padang gurun Edom, nabi Elisa kedatangan tiga tamu yang tidak diduga dan tidak diundang, yaitu raja Israel, Yehuda, dan Edom (12). Kedatangan ketiga raja tersebut kepada Elisa ingin mendapat petunjuk TUHAN (11). Sebab, ketiga raja itu dan angkatan bersenjatanya hampir mati kehausan di padang gurun Edom (9) sebelum mereka mencapai kerajaan Moab (6-8). Hal ini tidak perlu terjadi, apabila terjadi dialog politik yang sehat dengan kerajaan Moab.   

Melihat kedatangan mereka, kalimat pertama yang keluar dari mulut Elisa merupakan sebuah sindiran dan ejekan terhadap raja Israel Yoram. Ejekan sinis Elisa mengenai jantung keyakinannya terhadap para dewa dewi asing (13a). Kritikan tajam Elisa membuktikan bahwa allah palsu bangsa asing adalah allah yang mati dan tidak berdaya. Bukannya merasa malu hati, sebaliknya raja Yoram secara licik mempolitisasi nama TUHAN Israel sebagai penyebab utama kematian mereka bertiga di tangan bangsa Moab (13b).

Meski Elisa tahu kelicikan Yoram, namun ia tidak tega hati melihat kerajaan Israel dan Yehuda hancur. Lewat doa yang diiringi oleh pemetik kecapi, Elisa bernubuat atas nama TUHAN bahwa: Pertama, armada perang Israel, Yehuda, dan Edom akan selamat. Kedua, kerajaan dan bangsa Moab akan hancur lebur di tangan bangsa Israel (15-27). Dalam nubuat itu, Elisa menegaskan Allah Israel itu Allah yang mengendalikan alam semesta, sejarah dan peradaban manusia (18). Tangan-Nya yang kuat mampu menghancurkan bangsa barbar seperti Moab.

Renungkan: Lengan Allah adalah lengan yang berkuasa menghancurkan dan meremukkan musuh-Nya, serta menyelamatkan orang yang berkenan kepada-Nya.

0 Response to "BGA 2 Raja-Raja 3:1-27: LENGAN ALLAH YANG PERKASA"

Posting Komentar

wdcfawqafwef